Sabtu, 27 Agustus 2011

keluarga ali keluarga peduli??


oleh Khalilah Ulfah Mariah 'Arief' pada 5 Maret 2011
Dia jg saodara sepupunabi,bahkan kemudian menjadi minantu Nabi,dan menjdi Khalifah menggantikan Ustman bina affan..
ali berhasilmembagun keluarga yg baik.istri dn anak2nya adalah anggota keluarga yg shaleh dan shaleha.karena itu banyak sisi2 kehidupanya yg bisa diteladani,diantaranya adalh kedermawaan mereka..

suatu sore menjelang magrib di bulan ramadhan,Ali bersama angota kelurganya sedang siap2 berbuka puasa dgn air putih dan dan sepotong roti kering,kondisi keluarga ali memang sedang sulit, sehingga tak ada lg makanan yang bisa disantap untuk berbuka puasa.

tiba2terdegar suara orang memberi salam dan ketukan pintu setlah menjawab dan pintu dibuka,orang itu berkata,"wahai kecitaan Rosululloh SAW aku seorang miskin yang tak punya apa2 untuk berbuka tolonglah aku dan bagilah rezeki yang diberikan Allah SWT. semoga Allah memulyakan kalian dalam do'a.

mendengar keluhan itu ali diam sejenak.kemudian roti bagian nya diserahkan kepada orang miskin itu tiba-tiba istri dan anak melakukan hal yang sama maka hari itu mereka hanya berbuka air putih saja.

ternyata hari keduapun terjadi hal yang sama mendengar suara memberi salam dari rumah "aku tidak tahu lagi harus pergi kemana,aku adalah seorang muslim yang baru saja dibebaskan oleh orang kafir. aku ingin kebaikan kalian karna perut ku lapar dan tubuhku sangat lemah karena nya.

Ali mengambil sepotong roti yang diikuti oleh anaknya dan istri nya "Tidak usahlah makan saja bagian kalian kepada keluarganya tidak demi Allah merasa kenyang sementara aku tahu ada muslim yang kelaparan"jawab patimah"

hari ketiga tiba-tiba dikejutkan ketukan pintu.. ada apa nak tanya Ali ? Kata anak itu aku seorang anak yatim ayah ku lama meninggal dunia ibuku kerja sendirian perut ku kosong tak ada makanan memelas.

tanpa berpikir panjang roti yang menjadi bagiannya diberikan kepada anak itu namun,anggota keluarganya mengikuti apa yang dilakukan Ali.

sudahlah biar aku saja yang memberikan bagianku, kalian makanlah baian kalian pinta Ali

bagaimana aku merasa kenyang sementara aku tahu putraku mengigil karena lapar jawab patimah.

baiklah kalau begitu tapi enkau anakku makanlah bagian kalian biarlah ayah dan ibu mengurus anak ini pinta ali kepada Anak-anak nya.

tidak ayah bagaimana mungkin aku makan sementara aku tahu seorang anak yang lebih muda usia nya dari aqu harus berjuang menahan lapar jawab Husain. baiklah kalau begitu hasan dan zaenab makanlah bafian kalian pinta Ali.

tidak ayah bagaimana mungkin aku makan sementara aku tahu sahabatku menanggung lapar jawab Hasan? mengharukan baiklah kau masih sangat kecil zaenab makan lah bagian mu pinta ALi pada zaenab.

Zaenab menangis terinsak-isak memeluk ibunya dan berkata ?tidak ayah tidak mau makan sendiri sementara kakakku tidak makan berikan bagian ku kepada teman kakak ku..

jadilah, tiga hari berturut-turut di bulan Ramadan itu keluarga ali hanya berbuka dgn air putih yg tentu tidak mengenyagkan keadaan mereka kemudian diketahui oleh rosulloh SAW.sambil memeluk dan mencium cucu-cucunya Hasan,Husein dan Zainad.
Sosulloh mengemukakan Firman Allah SWT yang artinya, "Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu,ya ahlul bait (keluarga Rosul) dan memrsihkan kamu sebersih-bersihnya"(QS Alahzab).

begitulah Ali berhasil membentuk diri dan keluarganya menjedi pribadi yg shaleh
 Pertanyaan...????
seberat apapun sesuatu yang qt alami dan orang lain melihatnya sebagai suatu ujian,qt harus mensyukuri. karenaapa un yang terjadi, pasti ada hikmanya,dan maksud Allah menjedikan itu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar